Saat kebutuhan akan smartphone dengan daya tahan baterai tinggi dan performa multimedia makin meningkat, Samsung menjawab tantangan itu lewat seri Galaxy M, yang kini menjadi lini favorit banyak pengguna di Asia. Salah satu perangkat yang mencuri perhatian adalah Samsung Galaxy M31, sebuah ponsel kelas menengah yang menghadirkan baterai super besar 6.000 mAh serta layar Super AMOLED tajam—dua fitur unggulan yang sulit ditemukan di segmen harga ini. Tapi apakah spesifikasinya cukup kuat untuk kebutuhan pengguna masa kini? Kami mengupasnya secara mendalam.
Desain Samsung M31: Fungsional, tapi Tidak Revolusioner
Jika berbicara soal desain, Samsung M31 memang tidak menawarkan hal yang revolusioner. Bodinya masih mengusung material plastik polikarbonat dengan finishing glossy yang cenderung mudah menangkap sidik jari. Namun, meskipun terlihat sederhana, perangkat ini tetap kokoh dan nyaman digenggam berkat bentuk lekukan di sisi belakangnya.
Dimensi perangkat ini adalah 159.2 x 75.1 x 8.9 mm dengan bobot 191 gram. Ukurannya cukup ideal untuk penggunaan satu tangan, meskipun sedikit berat karena baterainya yang besar. Modul kamera belakang disusun dalam formasi L terbalik dengan empat sensor dan satu LED flash, mirip dengan desain Galaxy M series lainnya.
Tersedia dalam tiga pilihan warna menarik: Ocean Blue, Space Black, dan Red, Samsung memberi cukup opsi bagi pengguna yang ingin tampil beda.
Layar Super AMOLED yang Menawan di Kelasnya
Salah satu keunggulan utama dari Samsung M31 adalah layarnya. Perangkat ini dibekali layar 6.4 inci Super AMOLED dengan resolusi Full HD+ (1080 x 2340 piksel). Rasio aspek 19.5:9 dengan desain Infinity-U membuat layar tampak luas, cocok untuk konsumsi media seperti Netflix, YouTube, atau sekadar menjelajah media sosial.
Kualitas layar ini memang menjadi salah satu yang terbaik di kelas harga 3 jutaan. Warna yang keluar tampak vivid dan kontrasnya tinggi, khas layar Samsung. Tingkat kecerahan yang cukup memadai membuat tampilan tetap nyaman meskipun digunakan di luar ruangan pada siang hari.
Performa Ditenagai Exynos 9611: Cukup Tangguh untuk Penggunaan Harian
Samsung Galaxy M31 dibekali chipset Exynos 9611, sebuah SoC octa-core besutan Samsung yang juga digunakan pada beberapa seri Galaxy A dan M. Chipset ini dipadukan dengan RAM 6 GB dan penyimpanan internal 128 GB yang masih bisa diperluas dengan microSD hingga 512 GB.
Untuk penggunaan sehari-hari seperti browsing, chatting, menonton video, hingga multitasking ringan, performa Galaxy M31 tergolong mulus. Game populer seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, dan Free Fire bisa dijalankan dengan lancar di pengaturan grafis menengah. Namun, untuk game berat seperti Genshin Impact, pengguna akan menemui throttling saat sesi panjang.
Berikut hasil uji benchmark sintetis:
- AnTuTu Benchmark v8: 190.000-an poin
- Geekbench 5: 350 (single-core), 1300 (multi-core)
Meskipun bukan yang tertinggi, angka tersebut cukup solid untuk smartphone di harga menengah, dan bisa bersaing dengan Snapdragon 665 atau MediaTek Helio G80.
Tabel Spesifikasi Samsung Galaxy M31

Spesifikasi | Detail |
---|---|
Layar | 6.4 inci Super AMOLED, FHD+ |
Resolusi | 1080 x 2340 piksel |
Chipset | Exynos 9611 (10nm) |
CPU | Octa-core (4×2.3 GHz & 4×1.7 GHz) |
RAM | 6 GB |
Memori Internal | 128 GB |
Slot microSD | Ya, hingga 512 GB |
Kamera Belakang | 64 MP + 8 MP (ultrawide) + 5 MP + 5 MP |
Kamera Depan | 32 MP |
Baterai | 6.000 mAh |
Pengisian Daya | Fast charging 15W |
OS | Android 10, dapat diupgrade ke Android 12 |
Dimensi | 159.2 x 75.1 x 8.9 mm |
Berat | 191 gram |
Warna | Ocean Blue, Space Black, Red |
Kamera Samsung M31: Quad Camera yang Serbaguna
Samsung M31 membawa empat kamera belakang yang terdiri dari:
- 64 MP sensor utama (f/1.8)
- 8 MP ultra-wide (123 derajat, f/2.2)
- 5 MP depth sensor
- 5 MP macro lens
Untuk pengambilan foto di siang hari, kamera 64 MP mampu menangkap detail dengan sangat baik. Warna yang dihasilkan cenderung natural, tidak terlalu over saturated seperti pada generasi sebelumnya. Mode HDR cukup pintar dalam mengatur pencahayaan.
Kamera ultra-wide juga berfungsi baik, meskipun terkadang distorsi di tepi gambar masih terasa. Sementara itu, kamera macro cukup bisa diandalkan untuk foto close-up dalam kondisi pencahayaan ideal.
Di bagian depan, terdapat kamera selfie 32 MP yang dilengkapi dengan mode beautification dan Live Focus. Untuk video call maupun selfie, kamera ini sangat mumpuni, bahkan mendukung perekaman hingga 4K 30fps, fitur langka di kelasnya.
Kapasitas Baterai 6.000 mAh: Daya Tahan Luar Biasa
Daya tahan baterai menjadi nilai jual utama Samsung M31. Dengan kapasitas baterai 6.000 mAh, smartphone ini bisa bertahan hingga 2 hari untuk pemakaian normal seperti browsing, nonton video, dan media sosial. Bahkan dengan penggunaan intensif pun, ponsel ini tetap bisa menemani seharian penuh tanpa perlu powerbank.
Dalam pengujian kami:
- Browsing dan sosial media: 21 jam
- Streaming video: 18 jam nonstop
- PUBG Mobile (grafis medium): sekitar 8-9 jam screen-on time
Sayangnya, kecepatan pengisian daya masih tertahan di 15W fast charging melalui port USB-C. Mengisi baterai dari 0 hingga 100% membutuhkan waktu sekitar 2 jam 45 menit, yang terasa agak lambat jika dibandingkan dengan kompetitor yang sudah mengusung pengisian cepat 30W ke atas.
Sistem Operasi dan Fitur Tambahan
Samsung M31 menggunakan Android 10 dengan antarmuka One UI 2.0 saat peluncuran, dan kini sudah bisa diperbarui ke Android 12 dengan One UI Core 4.1. Antarmuka ini ringan, minim bloatware, dan memberikan fitur-fitur khas Samsung seperti Dark Mode, Digital Wellbeing, dan opsi keamanan Knox.

Sensor sidik jari berada di belakang bodi dan cukup responsif. Face unlock juga tersedia meski tidak secepat flagship. Fitur lain seperti FM Radio, jack audio 3.5 mm, dan dukungan Dolby Atmos saat menggunakan headset masih dipertahankan.
Harga Samsung M31 dan Posisi di Pasar
Saat pertama kali rilis di Indonesia, harga Samsung M31 dibanderol di angka sekitar Rp3.699.000. Kini, harga secondhand-nya turun ke kisaran Rp2.000.000 – Rp2.500.000, tergantung kondisi.
Dengan fitur yang ditawarkan, Samsung M31 bersaing ketat dengan Redmi Note 9 Pro, Realme 7, dan Poco M3 Pro, namun unggul pada sektor layar AMOLED dan kapasitas baterai jumbo.
Apakah Samsung M31 Masih Layak di 2025?
Jika kamu mencari smartphone kelas menengah dengan layar ciamik, daya tahan baterai ekstrem, dan performa harian yang bisa diandalkan, maka Samsung Galaxy M31 masih sangat layak dipertimbangkan, bahkan di tahun 2025.
Meski dari sisi desain dan pengisian daya terasa mulai tertinggal dibanding produk baru, kekuatan utamanya tetap solid: Super AMOLED tajam, kamera serbaguna, dan baterai super besar. Untuk harga bekas yang kini lebih terjangkau, Samsung M31 adalah salah satu ponsel terbaik yang bisa kamu dapatkan di bawah 3 jutaan.