Tinjau Lapang Tim Penanganan Kesehatan Dan Kemiskinan Di Desa Kalirejo.

Banyuwangi, Topiknews.co.id-
Dalam mengantisipasi dan penanganan Kesehatan ( Stunting) dan kemiskinan di wilayah Desa Kalirejo Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi Tim menggelar tinjau lapang pada Senin (12/9/2022).
Tim tinjau lapang yang langsung ditangani oleh Camat Kabat, Kades Kalirejo, koordinator PLKB, Nakes Kalirejo bersama tim dari Pemdes dan Kecamatan. Melakukan monitoring seluruh aktifitas kegiatan posyandu dan pendataan dan penanganan warga yang perlu mendapat pengananan kesehatan.
Hasil yang di dapat Desa Kalirejo mendapat 5 paket Kriteria Usia 2,5 – 5 tahun paket tersebut berupa abon, telur, kacang ijo, susu indomilk, biskuit & sosis.
Sementara untuk Stunting atas nama : Fatimatus Zahra (kondisi sangat memprihatinkan dan perlu bantuan semua stakehokder) 5,5 Kg seharusnya diatas 10 KG diatas RT 2 RW 1 Kepuhwetan Kalirejo.
Ibu depresi sehingga tidak mengasuh kedua anaknya Dapat bantuan PKH Ditinggal suami kondisi anak kelaparan, ada roti langsung ingin makan.
Stunting Wahyu RT 4 RW 3 Dusun Krajan (Gizi Buruk)
Kerja Kuli Bangunan
Sanitasi baik
Zesline (Gizi Kurang)
Umur 2,5 tahun
Berat 8,6 ons
Senang makan
Susu harus disesuaikan.
Bpk. Sanusi Jurang Jeru, Desa Kalirejo (masyarakat kurang mampu) dalam bentuk.
Pemberian Dana Bantuan UPZ/Baznas bulanan senilai 300 ribu selama 2 bulan total 600 ribu.
Pendataan tersebut langsung dengan realisasi dan penangana yang dilakukan oleh tim tinjau lapang. Di konfirmasi oleh awak media di sela sela kegiatan Kepala Desa Kalirejo Eva Tristian Elti Spd menyampaiakan kegiatan tinjau lapang ini langsung di tangani oleh tim dari Kecamatan dan desa Kalirejo.
” Tim langsung turun ke lapangan dalam upaya penangan kesehatan ( stunting) dan kemiskinan dan memberikan solusi kepada warganya melalui posyandu untuk gizi buruk Kader membuat makanan setiap hari untuk anak tsb agar tidak kelaparan Bantuan setiap 2 minggu sekali Bu Kades dan bu Kasun memonitoring terus perkembangan sebagai upaya penanganan kesehatan dan kemiskinan terhadap warga, ” Terangnya. (Ris)