MADIUN, topiknews.co.id – Yayasan Ngudi Nur Illahi, yang berlokasi di Jalan Cempaka Gg. 1 No. 22, Caruban, kembali menggelar acara santunan anak yatim dan yatim-piatu, bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Madiun. Acara yang berlangsung pada Minggu (20/10/2024) berhasil menghadirkan suasana penuh kebersamaan dan kepedulian sosial, terutama bagi anak-anak yang berada dalam asuhan yayasan tersebut.
Acara ini diisi dengan tausiyah Maidhotul Hasanah yang disampaikan oleh Nur Kholis, Kepala Bidang Sumber Daya Manusia dan Umum BAZNAS Kabupaten Madiun. Dalam ceramahnya, Nur Kholis menyampaikan pentingnya peran serta masyarakat dalam membantu dan mendukung anak-anak yatim-piatu, seraya mengapresiasi Yayasan Ngudi Nur Illahi yang secara konsisten melaksanakan kegiatan sosial ini. “BAZNAS Kabupaten Madiun sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang diinisiasi oleh Yayasan Ngudi Nur Illahi, terutama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan anak-anak yatim dan yatim-piatu di wilayah ini,” ujarnya.
Hadir pula dalam acara tersebut Drs. H. Mahfudz, M.Pd, Kepala Bidang Perencanaan Keuangan dan Pelaporan BAZNAS Kabupaten Madiun, bersama dengan tim lainnya. Kehadiran mereka memberikan dukungan nyata terhadap acara yang dihadiri oleh sejumlah anak yatim dan yatim-piatu, serta masyarakat setempat.
Sri Widodo, Ketua Lembaga Kesejahteraan Anak Yayasan Ngudi Nur Illahi, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada BAZNAS Kabupaten Madiun, serta kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara santunan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada BAZNAS Kabupaten Madiun dan semua pihak yang telah mendukung kami. Santunan ini bukan hanya memberikan manfaat material, tetapi juga mempererat rasa kepedulian dan kasih sayang terhadap sesama, khususnya anak-anak yang membutuhkan.”
Acara ini diharapkan dapat menjadi salah satu bentuk sinergi positif antara lembaga sosial seperti Yayasan Ngudi Nur Illahi dengan BAZNAS, serta masyarakat luas, dalam memberikan perhatian yang lebih besar kepada anak-anak yatim-piatu. Melalui kegiatan semacam ini, diharapkan mereka dapat tumbuh dengan baik dan memiliki masa depan yang lebih cerah.(GN).
