Cagub Tri Rismaharini Berkomitmen Bangun Tugu Pencak Silat di Madiun Sebagai Ikon Budaya
MADIUN, topiknews.co.id – Dalam upaya mempererat silaturahmi sekaligus mendukung pelestarian budaya dan olahraga tradisional, Calon Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini, melakukan kunjungan ke Padepokan IKS.PI Kera Sakti di Jalan Letjend Sutoyo, Buduran, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Kunjungan yang berlangsung pada Kamis (21/11/2024) ini disambut hangat oleh Ketua Umum IKS.PI Kera Sakti, Drs. Bambang Sunarya, MA., beserta jajaran pengurus dan anggota padepokan.
Dalam sambutannya, Bu Risma, sapaan akrab Tri Rismaharini, mengungkapkan kegembiraannya bisa berkunjung ke salah satu pusat seni bela diri pencak silat yang memiliki sejarah panjang di Madiun. “Saya sangat senang bisa berada di sini. Sebelumnya, saya sudah mendengar langsung dari Ketua Umum IKS.PI terkait sejarah perguruan ini dan peran penting dunia persilatan di Kabupaten Madiun,” ujar Bu Risma.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk mendukung pengembangan olahraga pencak silat di Jawa Timur jika diberi amanah sebagai Gubernur. “Pencak silat adalah warisan budaya yang tidak hanya membentuk karakter bangsa tetapi juga mampu mempererat persatuan. Jika saya dipercaya menjadi Gubernur Jawa Timur, perhatian terhadap olahraga pencak silat, khususnya di Kabupaten Madiun, akan menjadi salah satu prioritas saya. Kesejahteraan para atlet dan pelaku seni bela diri harus lebih diperhatikan oleh pemerintah,” tegasnya.
Bu Risma juga menyinggung polemik terkait tugu pencak silat yang baru-baru ini diruntuhkan di Madiun dan sekitarnya. Ia berjanji akan berdialog dengan berbagai pihak untuk mencari solusi terbaik. “Tugu-tugu pencak silat yang menjadi ikon berbagai perguruan harusnya menjadi simbol persatuan. Saya berkomitmen untuk mendukung pembangunan kembali tugu pencak silat bersama sebagai wujud apresiasi terhadap seni bela diri tradisional,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum IKS.PI Kera Sakti, Drs. Bambang Sunarya, MA., menyampaikan rasa bangga atas kunjungan Bu Risma ke padepokan mereka. “Suatu kehormatan bagi kami, IKS.PI Kera Sakti, bisa menerima kunjungan Bu Risma. Kami berharap jika Bu Risma diberikan amanah menjadi Gubernur Jawa Timur, perhatian terhadap perguruan pencak silat seperti IKS.PI dan perguruan lainnya di Madiun dapat lebih ditingkatkan. Kabupaten Madiun ini dikenal sebagai Kampung Pesilat, dengan 70% masyarakatnya adalah pendekar pencak silat,” tutur Bambang.
Kunjungan ini tidak hanya menjadi momentum strategis bagi Bu Risma untuk menyampaikan visinya tetapi juga memperkuat dukungan terhadap pelestarian seni dan olahraga tradisional di Jawa Timur. Padepokan IKS.PI Kera Sakti berharap langkah ini dapat menjadi awal dari komitmen nyata untuk mengangkat pencak silat sebagai warisan budaya yang semakin dihargai di tingkat nasional maupun internasional.(GN).